Tugu Kathulistiwa Pontianak
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tugu Kathulistiwa
Sumber: https://borneo24.com/traveling/tugu-khatulistiwa-sejarah-kota-pontian (diakses 26
september 2021)
Tugu Khatulistiwa atau
Equator Monument berada di Jalan Khatulistiwa, Pontianak Utara, Provinsi
Kalimantan Barat..Tugu ini menjadi salah satu ikon wisata Kota Pontianak dan
selalu dikunjungi masyarakat, khususnya wisatawan yang datang ke Kota
Pontianak. Tugu Khatulistiwa terletak di Jalan Khatulistiwa,
Pontianak, Kalimantan Barat.Tugu ini terletak di garis lintang nol derajat
bumi, garis yang tepat membelah bumi bagian selatan dan bagian utara.
Sejarahnya semua
bermula pada 1928, ketika rombongan ekspedisi internasional dari Belanda tiba
di Pontianak. Tujuan mereka adalah menetapkan titik khatulistiwa di kota
tersebut. Di tahun yang sama, dibangunlah Tugu Khatulistiwa
yang berbentuk tonggak dan tanda panah di atasnya. Pada 1930, tugu tersebut
disempurnakan dengan penambahan lingkaran di bagian atas tugu. Delapan tahun
kemudian, tugu tersebut kembali disempurnakan dengan menggunakan kayu belian
(kayu besi khas Kalimantan Barat). Tingginya adalah 4,4 meter.Tahun 1990,
dibuatlah kubah dan duplikat tugu berukuran 5 kali lebih besar dari aslinya.
Kedua tugu ini, baik yang asli maupun monumennya, punya tulisan plat di bawah
anak panah yang menunjukkan letak Tugu Khatulistiwa pada garis bujur timur.
Jadilah Monumen Tugu
Khatulistiwa, yang diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Barat saat itu yakni
Parjoko Suryokusumo pada 21 September 1991.Keberadaan Tugu
Khatulistiwa terhitung sebagai salah
satu benda cagar budaya, terkait dengan UU No. 5 tahun 1992 tentang cagar
budaya. Setiap pertengahan bulan Maret dan September, di sekitar tugu ini
diadakan kegiatan pentas budaya dan pengamatan bayangan, saat terjadi kulminasi
matahari. Dari beberapa kota di Indonesia dan bahkan di dunia yang dilalui oleh
khatulistiwa, hanya Kota Pontianak yang tepat persis di lalui di pusat kota.
Hal ini menjadikan Pontianak satu-satunya pusat kota yang dibelah oleh garis
khatulistiwa. Letak Tugu Khatulistiwa
pada titik lintang 0° yang membelah bumi secara horizontal menjadi bumi bagian
utara dan bumi bagian selatan menciptakan sebuah peristiwa alam yang menakjubkan,
yaitu, saat terjadi kulminasi matahari tepat berada di garis khatulistiwa,
aktivitas kulminasi terjadi bayangan tugu dan benda disekitarnya menghilang
selama beberapa saat. Momen dimana bayangan tugu dan benda disekitarnya
menghilang saat matahari tepat berada pada titik lintang 0° hanya terjadi dua kali dalam setahun, yaitu
pada tanggal 21-23 Maret dan 21- 23 September.
Atraksi atau daya tarik obyek wisata utama yang
ditawarkan di obyek wisata ini adalah nilai keunikan obyek wisata karena berada
pada garis bujur 0° dan membagi belahan Utara dan Selatan bumi.. Lokasi Tugu
Khatulistiwa memiliki daya tarik pendukung yaitu waterfront karena berbatasan
langsung dengan Sungai terpanjang di indonesia yaitu sungai Kapuas sehingga
memiliki panorama air yang sangat menarik. Kegiatan budaya sering dilaksanakan
bersamaan kegiatan Kulminasi Keunikan kulmunasi matahari inilah yang membuat
Tugu Khatulistiwa menjadi salah satu ikon Kalimantan khususnya Kalimantan Barat
yang sangat terkenal di berbagai belahan dunia, dalam kegiatan kulminasi
dilaksanakan beberapa event budaya diantarannya pagelaran tari budaya dan
pameran. Di obyek wisata Tugu
Khatulistiwa, wisatawan bisa menikmati keindahan fenomena tugu khatulistiwa
dengan pendekatan nilai sejarah pendidikan dan menjadi daya tarik wisata
pendidikan karena obyek wisata tersebut saat ini menjadi kawasan penelitian
astronomi sehingga semakin menarik sebab menjadi tempat tujuan wisata ilmiah,
bukan lagi sekadar tempat seni budaya dan peninggalan sejarah kota. Pengelolaan obyek wisata ini dikelola oleh
Pemkot Kota Pontianak yaitu DISPORAPAR Kota Pontianak.
Sumber:travel.detik.com/domestic-destination/d-3002475/tugu-khatulistiwa-garis-nol-bumi--wisata-tanpa-bayangan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar